Nggak Ngaruh Kali....!

Masak ya masak

maksudnya urusakan masakan

ujungnya menjawab kebutuhan

untuk tidak lapar

terus melanjutkan jalan....


kolor dilempar

teman iseng gituan

katanya bikin masakan

ntar tidak enak....

yang lain masih ketawa

sebelum akhirnya juga gituan

ikutan lempar 

kolor yang tadinya satu

yang dilemparkan

sekarang banyak kolor dilemparkan


alhasil perubahan

bukan utama pada masakan

para pemasak sekarang beda

sudah tak berkolor lagi....

hhhhhuuuuuuhhhhh

ini posko yang sudah kelewatan....

untung tidak ada kamera satu pun

yang dinyalakan oleh para pemilik kolor.....

hingga akhirnya semua 

nyebur ke kali rame-rame... sebelum makan....

Wat on ear, Silahkan - ...ецка... !

sebenarnya agak malu
dengan ngomong gelepotan
sebisanya... namun apa mau dikata
apa yang ada di kuping itu maksudnya dengarkan maksudku
bukan apa yang kuucapkan..... ia lucu juga sok pintar gitu.....

"Silahkan, letakkan di dalam saja" Kutangkap maksudnya teman bicara kurang lebih sudah mendapatkan jawaban ramah seperti itu.

Harapan mengurangi beban dan menitipkan bawaannya di tempat kenalan adalah sebuah ide yang muncul belakangan. itung-itung menghemat energi karena perjalanan masih lumayan jauh.



Jalan Super


Melanjutkan langkah lagi 

Dengan sedikit perlahan 

Saat mengeja akan keraguan 

Utama saat memilih jalan 

Beruntung bila ada tempat 

Untuk bertanya 

Agar tidak tersesat 

Kelucuan bisa didapat 

Saat ditunjukkan pilihan 

Yang dapat diambil tanpa memutar 

Menghemat waktu jalan 

Walau sedikit lebih terjal 

Bahkan dibilang "Jalan Super "

Walau hanya jalan setapak...

Oh... ada -ada saja orang 

Di sana....p

Sendiri"


perasaan semakin penasaran 

pedesaan terakhir sudah terlewati 

didepan ada yang seperti  searah berjalan 

sejak  memasuki perkampungan terakhir 

namun mengapa tidak menunjukkan kelelahan, melihat raganya yang audah tidak lagi muda.....

kami percepat langkah kaki kiranya akan mendapatkan jawaban.....

udah jelas diperoleh 

langsung dengan ceritanya 

artinya sebagai teman sejalan 

cara yang tulus ditambah ramah 

sebagaimana ia puluhan tahun 

hilir mudik menempuh jalan itu 

kami yang terengah -engah dihiburnya..

sebelum ia berbelok di ladangnya....

menawarkan kelapa muda dan gubuk 

sederhana buat istirahat sejenak....

=========================

@fatonah varian & fatime@prekreasi2014




Belajar Kompromi Dengan Kenyataan



Panggilan demi panggilan 

Dering dan notifikasi menyela setiap waktu

Bisa dibilang dari pagi kepagi lagi 

Dan itu tidak mungkin untuk diikuti 

Juga tidak menjadi begitu penting 

Begitu rasanya ada disuatu tempat yang 

Dapat dibilang istimewa ini 

Terlentang bebas 

Mengendurkan otot sambil bebas lepas melihat langit malam yang cerah 

Bersanding dengan perapian memberikan kehangatan seperti membuka banyak ruang kebebasan yang selama ini hampir sering luput dari kesadaran 

Seperti ruang tanpa batas diatas sana 

....

Membiarkan terawang tanpa banyak pembias menjadikan sepi dalam jeda sama sekali tidak melambatkan daya pikir dan imaginasi....

Sisi lain justru mengakselerasi bentuk - bentuk yang sebelumnya masih abstrak menjadi urai yang bertambah nyata ketika semesta bagai turut merangkai mimpi dan imaginasi...

Sebagian  beranggapan sebagai pengalihan frustasi yang membuang-buang energi,  dan menentang yang beranggapan demikian juga bagi yang kontra dapat mengarah selayak orang yang punya komentar ... pendapat itu pendapat tidak seutuhnya pemberi pendapat.... kait mengait seperti jejak laku penjelajahan yang membawa pemikiran terlahir dari rangkai gambar dan peristiwa hingga menyatu dengan titik -titik bintang dikejauhan yang tidak mau memberi pendapat apa pun.

Semacam Gayung



Kehausan dan rasa lapar 

Merupakan sebuah sinyal 

Yang digambarkan dengan jenaka 

Oleh pelatih guna memudah setiap kepala 

Yang mendengar sesi bersamanya langsung menangkap hingga melekat dalam ingatan masing-masing....

Termasuk penyebutan semua yang ikut sebagai kepala agar semua sadar akan dirinya masing -masing apa pun pangkat , apa pun tugas dan seberapa pun kayanya punya kendali untuk kedua kata itu terutama untuk dirinya.

Menjadi semakin super cara kakek muda itu secara tidak langsung membagikan pengalaman ketika harus keluar dari kedua situasi itu dalam berbagai cara dan alat yang terbatas, memanfaatkan apa yang dapat dijangkau di alam sekitar.

Hal kecil semisal memilih lalu menggunakan daun untuk dijadikan pembawa air atau semacam gayung hingga ember. Juga memilih atau memakan langsung mentah-mentah tanpa diolah apa-apa yang dapat dijangkau pada situasi tertentu..

Ini sepotong kecil cerita saja meretas ingatan baik pada lembar -lembar cinta yang setia mengukir keindahan diri dengan prestasi yang juga memberi manfaat bagi banyak orang lebih daripada popularitas dirinya sendiri....

Cemilan Penghibur




udah mailman 
Sound 
 skin 
 zenfit

Semacam Itulah




Tidak sekonyong -konyong 

Lantas genre datang dengan sendirinya 

Ini sudah baris yang kesekian kali 

Jika semuanya ditulis dalam 

Celah setiap garis sejajar alami itu 


Bila mencoba melebarkan mata 

Tempat yang tinggi digapai 

Pertemuan tempat tempat vertikal 

Yang terbuka bagai telapak 

Namun ibu jari tidak tergambar 

........

Yang nampak itulah yang bertemu

Hingga membentuk titik penambah 

Titik temu dan mata dibuat tahu 

Tanpa kedelai batas bentik seutuh bentuk bulatnya bola 

Ini cara yang datang 

Seperti guratan genre yang dhidupi 

Semangat petualang .

.


Perlu Ngukur




Peristiwa disambung dengan rangkaian 

Juga kunamai seja sebagai peristiwa 

Jenis pengalaman yang nggan untuk 

Kusebut sebagai kejadian karena mengingat 

Juga menghindari. nilai "E" kalau pun tidak dapat yang "A" seperti quis aja ....

Seperti itu kiat sebelum rute demi rute 

Medan demi medan hingga menu -demi menu baik yang baru coba atau yang biasa seperti berusaha tidak lupa kisah-kisah juga pesan mereka yang pernah duluan mencoba....

Merangkai pengalaman mereka yang memiliki pengalaman baik di dataran rendah dan dataran tinggi dengan berbagai situasi dan musim setidaknya memperkaya pengetahuan dalam menjelajah sejumlah wilayah....

Banyak yang sudah beda 

Itu menjadi nyata untuk tantangan setempat , namun tidak dengan karakteristik yang masih lekat dapat dilihat dapat dikenali....

Diri yang menerima keadaan selalu punya cara mengukur sejumlah hal yang ada di dalam dirinya juga yang akan dihadapi.

Menerjang jenis rerumputan tertentu di hutan ada yang berasa seperti tersengat serangga dan timbul gatal - gatal. Jika sama sekali tidak mengenali jenis itu, bisa jadi seseorang malah memetik rumput itu untuk mengusir gatalnya sebagai ganti menggaruk kulitnya yang gatal dan sebagai akibat bertambah luas dan melebarlah bagian yang gatal. Ini contoh kecil pengetahuan sederhana di suatu tempat saja.

Mengukur tidak selalu dengan alat, ada kalanya begitu. Jika sudah melihat rute yang sangat terjal dan berat dalam kondisi yang Sudah lelah apalagi kindisi fiaik kurang menjamim smenunda dapat dijadikan alternatif, belum lagi perbekalan yang kurang memadahi, itu beberapa pesan mereka belum pada kondisi yang ekstrim seperti cuaca yang tiba -tiba berubah.

Suatu Saat Nanti



Jika saat ini 

Ingin kuceritakan 

Sedikit saja sebatas 

Sebagai awal agar kenal 

Atau setidaknya agar tidak asing lagi 

Dihadapanmu ketika saatnya berjumpa 


=== 

Orang ada yang berpikir 

Hingga mereka berpendapat....

Aku adalah anak-anak yang melihat nyanyian itu 

Menyusul nyanyian yang diikuti tarian yang melingkar - lingkar itu....

Namun meskipun itu pendapat mereka meteka memberi tanya yang berbeda kepadaku...

Mengapa mereka ingin tahu bagai mana tentang  suara yang aku mengerti dan kutahu itu dua hal yang tidak serta merta membuatku mudah untuk mengatakan....

Aliran dan gerak itu yang terlihat + o......   sepenuh upaya condong telinga ini tak menangkap apa pun yang kau tanyakan...

Mungkin suatu saat nanti.

.


Sejenis Konstruksi?



Di dorong satu hal 

Aku merasa tidak seberdaya engkau 

Namun keinginan untuk mencapai tempat itu  tetaplah sama 

Ini setara rasa penasaran yang masih menyelimuti tanya dihati 

Tentang apa yang telah kau sebut 

Tentang dia juga diriku kala itu 

Bila kau bilang 'kaktus '

Kau bilang  yang dilempar aja hidup...

Kau bilang biarin aja menjalar atau menjalang....

Kita tidak semua bisa 

Mengerti sesuka kata kau beri nama 

Saat kita semua baru bisa ikutan 

Kesana kemari juga ketawa ketiwi....

Konstruksi  pada penjelasan awal yang sudah sejak awal disinggung -singgung belum bisa kita lihat, bahkan ketika badan kami telah berkeringat dan sangat bau.... apa lagi yang bisa dilihat selain semua yang semakin lusuh dan kusam.

Instan Yang Praktis

Mendengar pendapat teman 

Kadang juga masuk akal 

Meskipun sedikit menggelikan 

Tidak jarang bisa berarti sama 

Dengan sebuah nasehat terbaik 

Belum lagi bila dihitung gampangnya 

Seperti asal ngomong terasa bebas 

Tanpa menghitung tarif konsul


Kepikir saat lagi santai sendiri 

Membuat rancangan 

Yang paling praktis 

Tinggal campur dengan yang instan 


Waktu terasa lama bisa teratasi 

Tanpa kebosanan lagi mencari -cari 

Tanpa butuh skill yang tinggi atau hebat 

Ikut aja jumlah anjuran dengan sedikit tambahan.... ide...